What’s Hot

MATEMATIKA

Pada hari ini kami diberikan materi tentang koevisien variasi (KV). kemudian kami membahas prediksi kenaikan materi ujian nasional pada tahun 2010-2015. setelah itu kami lanjut pada materi tentang peluang.

Empat pejabat penting DKI bersaksi di sidang terdakwa Sanusi


Mereka dihadirkan untuk menjadi saksi dalam sidang kasus suap reklamasi Pantai Utara Jakarta.


Empat orang saksi yang dihadirkan yakni Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah (kedua kanan), Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah DKI Jakarta Tuti Kusumawati (kiri), Asisten Pembangunan Lingkungan Hidup Sekretaris Daerah DKI Jakarta Gamal Sinurat (kedua kiri) dan Kepala Biro Tata Kota dan Lingkungan Hidup Sekretaris Daerah DKI Jakarta Vera Revina Sari (kanan) duduk di kursi persidangan saat akan memberikan keterangan dalam sidang terdakwa Mohamad Sanusi atas kasus suap Raperda reklamasi dan tindak pidana pencucian uang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (31/8).    

Ikut berjuang, jenazah istri Bung Tomo diantar para jenderal

Merdeka.com - Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan Mantan Wali Kota Surabaya Arif Afandi sama-sama menilai, Sulistina Sutomo, istri Pahlawan Nasional Bung Tomo adalah sosok perempuan yang kuat. Sulistina Sutomo juga seorang pejuang berjiwa besar, dan berani. Sama seperti halnya dengan mendiang suaminya Bung Tomo, yang berani berjuang demi kemerdekaan bangsa.

Seperti ikut perang melawan penjajah, untuk merebut kemerdekaan bersama mendiang suaminya Bung Tomo dan pejuang lainnya.

"Ibu Sulistina Sutomo ini adalah sosok putri pejuang, perempuan pejuang proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia dengan melawan penjajah," terang Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Rabu (31/8).

Sementara menurut mantan Wali Kota Surabaya Arif Afandi, Sulistina adalah perempuan yang berani. Hal itu dibuktikan saat muda ikut berperang melawan penjajah merebut kemerdekaan Indonesia. Terutama berperang melawan penjajah di saat merebut kemerdekaan di Surabaya 10 November.

"Jasanya tidak akan pernah dilupakan, khususnya warga Surabaya. Karena, beliau (Sulistina Sutomo) dan mendiang suaminya dengan gagah berani melawan tentara sekutu untuk merebut kemerdekaan bangsa di 10 November yang sekarang ini jadi hari Pahlawan," tandas Arif Afandi.

Saat tiba di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Ngagel, Surabaya jenazah almarhummah Sulistina Sutomo disambut para Jenderal Bintang Dua.

Seperti Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Darwanto, Panglima Komando Daerah Militer V Brawijaya Mayor Jenderal I Made Sukadana, dan Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Inspektur Jenderal Anton Setiadji.

Tidak hanya itu, para pejuang veteran juga ikut serta mendampingi, mulai dari Masjid Al-Akbar hingga di TPU. Mereka yang datang di TPU, memberikan salam hormat disaat selesai prosesi pemakaman almarhummah Sulistina Sutomo di TPU Ngagel.

Selain itu, mereka juga memberikan tabur bunga di atas tanah makam Sulistina Sutomo. Sedangkan anaknya, Bambang Sutomo juga terlihat ikut di prosesi pemakaman.